1.1.Latar Belakang
Secara
astronomis dan geografis Indonesia merupakan wilayah yang kaya akan sumber daya
alam. Hal ini dikarenakan wilayah Indonesia jika dikaji secara astronomis
terletak di garis khatulitiwa yang menyebabkan Indonesia beriklim trofis.
Selain itu letak Indonesia secara geografis terletak antara dua benua dan dua
samudra menyebabkan Indonesia beriklim muson dan laut. Letak Indonesia didaerah
cincin api dunia menyebabkan wilayah Indonesia kaya akan gunung berapi yang
mengakibatkan hampir semua wilayah Indonesia memiliki tanah yang subur untuk
pertanian, sehingga hampir segala sektor perekonomian penduduk dipokuskan pada
usaha pertanian. Hal inilah menyebabkan Indonesia dikatakan Negara yang
agraris
.
.
Bali adalah nama salah satu provinsi
di Indonesia dan juga merupakan nama pulau terbesar yang menjadi bagian dari
provinsi tersebut. Selain terdiri dari Pulau Bali, wilayah Provinsi Bali juga
terdiri dari pulau-pulau yang lebih kecil di sekitarnya, yaitu Pulau Nusa
Penida, Pulau Nusa Lembongan, Pulau Nusa Ceningan dan Pulau Serangan. Bali
terletak di antara Pulau Jawa dan Pulau Lombok. Ibukota provinsinya ialah Denpasar
yang terletak di bagian selatan pulau ini (http://id.wikipedia.org/wiki/Bali).
Pulau bali merupakan wilayah yang terkenal dimancanegara hal ini tidak terlepas
dari 3 potensi yang dimilikinya yakni
dilihaat secara pertanian, budaya dan fanorama alam yang dimilikinya. Dilihat
dari segi panorama alam, wilayah bali merupakan wilayah yang memiliki panorama
alam yang menarik. Dilihat secara budaya masyakat bali memiliki berbagai
kebudayaan yang unik, dan sakral yang memiliki nilai religious yang tinggi .
Sedangkan jika dilihat dari segi pertanian masyarakat bali memiliki sebuah
sistem pertanian yang unik yang lebih dikenal dengan sistem pertanian subak.
Membangun
masyarakat merupakan usaha sadar dalam meningkatkan tarap hidup dan kesejahtraan
masyarakat. Sebagai bangsa yang agraris masyarakat bali menitik beratkan
pembangunannya dalam membangun masyarakat secara berkesinambungan, baik
membangun masyarakat secara ekonomi dan sosial, meliputi pembangunan dalam
bidang pertanian, budaya dan pariwisata. Dalam batasan ini dititik beratkan
pembangunan dibidang ekonomi yakni pembangunan dibidang pertanian yang mengacu
pada peningkatan kesejahtraan masyarakat bali. Hal ini dapat ditempuh melalui
pengelolaan dan sistem irigasi tradisional yakni melalui subak.
Subak sebagai sistem irigasi yang berbasis petani dan merupakan
lembaga yang mandiri. Keberadaan subak yang sudah hampir satu milineum sampai
sekarang ini mengisyaratkan bahwa subak adalah sebuah lembaga irigasi
tradisional yang tangguh dan lestari(Sedana. 2007).
Berdasarkan masalah
tersebut menarik kiranya diangkat sebagai makalah yang berjudul”PERANAN SUBAK
DALAM MEMBANGUN MASYARAKAT BALI”
1.2. Rumusan Masalah
1.2.1. Apa peranan subak dalam pertanian?
1.2.2. Bagaimana peranan subak dalam
membangun masyarakat bali?
1.3.Tujuan Penulisan
1.3.1. Apa peranan subak dalam pertanian
1.3.2. Bagaimana peran subak dalam
membangun masyarakat bali
1.4. Mamfaat penulisan
1.4.1.Mamfaat Teoritis
Secara teoritis makalah ini bermamfat
sebagai acuan dalam menambah referensi atau penjabaran mengenai peranan subak
bagi masyarakat bali.
1.4.2.Mamfaat Praktis
Secara Praktis Makalah
ini dapat dijadikan sebuah landasan bagi penelitian berikutnya.
Komentar
Posting Komentar